Sumber: Fishfarmingexpert |
Ikan salmon merupakan ikan yang memiliki siklus hidup yang sangat unik, dimana ikan ini lahir di Sungai dan besar di laut. ikan salmon dapat bermigrasi dari sungai (air tawar) ke laut (air asin) karena ikan ini dapat beradaptasi secara morfologi maupun fisiologis yang signifikan sehingga dapat membuat perubahan internal dalam mekanisme pengaturan salinitas, agar dapat bertahan hidup di laut yang memiliki salinitas yang tinggi. Ikan salmon dapat bermigrasi kurang lebih hingga 3.000 kilometer.
Siklus hidup dari ikan salmon dimulai dari telur, Telur ini diletakkan oleh induk salmon pada dasar sungai air tawar yang terlindungi kerikil. pemijahan biasanya dilakukan di bagian hulu sungai, dengan substrat kerikil longgar dan teroksigenasi dengan baik. Telur ikan salmon disebut juga sebagai ova. ikan betina dapat menghasilkan 2.000-5.000 butir telur, tetapi yang dapat bertahan hidup hanya 0,3-1,3%. Setelah 6-20 minggu, telur akan menetas. Waktu penetasan dipengaruhi oleh faktor suhu, air, kadar oksigen dan karbondioksida. Pada ikan yang baru menetas memiliki kantung kuning telur yang melekat di tubuhnya yang disebut alevins. Seiring dewasa kantung telur ini akan mengecil karena diserap oleh tubuh yang berguna sebagai asupan makanan. Selanjutnya, setelah kantung telur menghilang salmon beranjak ke fase "fry".
Pada fase "fry" mereka sering berenang ke permukaan air untuk mengambil oksigen dan mulai makan. Setelah Fase "fry" selanjutnya beralih ke fase "parr" Pada fase ini ikan salmon akan tumbuh besar dan mulai menjalani pra-adaptasi fisiologis untuk bersiap hidup di air laut. Saat berada di fase ini, ikan salmon mulai mengalami perubahan morfologi yaitu dengan munculnya garis-garis vertikal dan bintik-bintik yang berfungsi untuk berkamuflase.
Setelah fase "parr" selanjutnya akan masuk pada fase smolt, dimana pada fase ini, salmon mulai beradaptasi untuk hidup di air laut yang mengandung garam. Mereka mulai bermigrasi dari air tawar ke air laut. Di laut, ikan salmon beradaptasi dengan meminum air laut. Lalu, ikan salmon akan mengeluarkan kelebihan garam melalui insang dan urine. sampai di fase dewasa. Salmon dewasa menghabiskan 1-4 tahun berenang di laut. Ikan salmon dewasa dapat dikenali dari tubuhnya yang memiliki sisik berwarna perak-biru dengan bintik-bintik hitam. Di sisa hidupnya, salmon kembali ke Sungai untuk bereproduksi, Salmon lebih memilih bertelur di tempat kelahirannya dibanding sungai lain, karena mereka tahu itu adalah tempat terbaik untuk bertelur, Salmon mengerahkan seluruh tenaga untuk bertelur dan bermigrasi, sehihngga mengakibatkan banyak dari salmon yang mati setelah bertelur di sungai. Sekitar 3-90% salmon mati dalam fase ini, sisanya hidup.
Salmon merupakan spesies anadromous, yaitu spesies yang bermigrasi untuk bereproduksi. Salmon lahir di perairan air tawar, dan setelah cukup dewasa salmon akan bermigrasi ke lautan, lalu kembali ke air tawar untuk bereproduksi. salmon selalu kembali ke tempat yang sama di mana ia dilahirkan untuk bereproduksi.
Ikan salmon dapat menyesuaikan diri dengan kondisi pada habitat yang berbeda karena adanya adaptasi penyesuaian pada tubuhnya terhadap kadar salinitas air laut dan di air tawar. Untuk bertahan hidup ikan salmon membutuhkan adaptasi fisiiologi untuk menjaga keseimbangan konsentrasi ion dalam tubuh. Dengan cara meminum air laut. Lalu, ikan salmon akan mengeluarkan kelebihan garam melalui insang dan urine. Insang pada ikan salmon mampu untuk mendifusikan air sekaligus menjaga kadar garam dalam cairan tubuh secara simultan. Selain itu ikan salmon memiliki sisik yang berbeda dengan ikan lainnya. Sisik ikan salmon disebut sebagai sisik cycloid, yaitu sisik yang mempunyai bentuk bulat, tipis transparan, mempunyai lingkaran pada bagian belakang dan bergerigi. Sisik ini terbentuk dari tonjolan kulit dan berbentuk seperti duri bunga mawar (duri halus). Sisik cycloid berasal dari sisik ganoid yang mana komposisi ganoine menghilang serta bentuk sisik mengalami penipisan Adaptasi pada bagian sisik juga memainkan peran penting dalam kelangsungan hidup ikan salmon.
Referensi
Rahayu, D, S. Wicaksono, B, D. (2020). Siklus hidup ikan salmon, lahir di sungai besar di laut. IDN Times. Diakses pada 25 februari 2024. Siklus Hidup Ikan Salmon, Lahir di Sungai dan Besar di Laut (idntimes.com)
Taka, L. Karakteristik ikan salmon. Diakses pada 25 februari 2024. Karakteristik ikan salmon | Leslye Taka - Academia.edu
Penulis : Salsa Mumtaz
Editor : Humas KSEP